3 Siswa SMA di Lamongan Tenggelam Belum Ditemukan, Petugas Perluas Radius Pencarian

 

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Pencarian 3 korban insiden perahu terbalik di aliran Sungai Bengawan Solo RT 003 RW 001 Kelurahan Banaran Kecamatan Babat Lamongan belum membuahkan hasil, Sabtu (29/7/2023).

Petugas dari BPBD dibantu anggota Polri dengan menggunakan dua perahu karet melakukan pencarian baru sebatas radius 50 meter dari TKP, tenggelamnya korban.

"Kita konsen pencariannya masih di dekat TKP. Sekitar 50 meter dari tempat kejadian," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Lamongan, Muhammad Muslimin kepada SURYA (Tribun Jatim Network) di lokasi, Sabtu (29/7/2023).

Siang ini akan melibatkan Satpol Airud Polres Lamongan untuk membantu mencari korban yang tenggelam di kedalaman Sungai Bengawan Solo Babat Lamongan.

Rencananya, petugas akan memperluas radius pencarian. Selain petugas, pencarian juga dibantu 2 perahu tradisional pencari ikan.

Pencarian masih sebatas menyisir dan belum dilakukan praktik zig-zag pengeburan di kedalaman sungai.

Nampak di lokasi kejadian, warga masyarakat banyak berdatangan melihat dari dekat di tempat kejadian.

Masyarakat konsentrasi di bibir tanggul tak jauh dari tempat pencarian.

Diberitakan sebelumnya, 3 dari 4 pelajar setingkat SMA tenggelam di Sungai Bengawan Solo saat bermain menaiki perahu milik warga yang bersandar di bibir tanggul.

Kejadiannya bermula pada Sabtu, (29/7/2023) pukul 00.30 WIB, ke 4 korban sedang bermain di tanggul tepi Sungai Bengawan Solo tepatnya, di RT. 03 RW. 01 Kelurahan Banaran Kecamatan Babat.

Saat itu ditegur oleh warga setempat, namun 4 korban tidak langsung pulang.

Sekitar pukuk 01.00 WIB 4 korban diketahui bermain di perahu yang bersandar ditepi aliran sungai Bengawan Solo yang ditinggal pemiliknya.

Keempat yang masih pelajar itu selanjutnya menumpangi perahu dan membawanya.

Beberapa meter melaju dari bibir tanggul, perahu kemasukan air karena bocor.

Seketika itu, 3 korban atas nama Marko (18), Zidan (17) dan Ruli (17) panik dan langsung melompat sedangkan korban Nano Zulianto (17) bertahan di perahu dan kemudian berenang dan berhasil menepi.

Saksi korban Nano tidak mendapati 3 temannya.

Selanjutnya saksi korban Nano meminta tolong kepada warga setempat dan hingga saat ini 3 korban belum diketahui keberadaannya.






















3 Siswa SMA di Lamongan Tenggelam Belum Ditemukan, Petugas Perluas Radius Pencarian 3 Siswa SMA di Lamongan Tenggelam Belum Ditemukan, Petugas Perluas Radius Pencarian Reviewed by wongpasar grosir on 4:14 PM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.