Pacaran Keblabasan di Tulungagung, Remaja Ini Hajar dan Setubuhi Siswi SMP

 

SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Gaya pacaran keblabasan mengantarkan pria berinisial EW (19) mendekam di penjara Polres Tulungagung.

EW (19) diduga telah menghajar dan mencabuli kekasihnya, TA (16).

EW dan siswi SMP itu berpacaran sejak tahun 2020 lalu

Namun EW kerap bersikap posesif kepada siswi SMP ini.

Puncaknya, EW menghajar kekasihnya hanya gara-gara tidak pamit saat berangkat ke sekolah pada 30 Mei 2020. 

"Ada teman orang tua TA yang melihat penganiayaan itu. Kemudian kejadian itu dilaporkan ke orang tua TA," kata  Iptu M Anshori, Kasi Humas Polres Tulungagung kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (29/6/2022). 

Lalu ibu TA menginterogasi korban.

Kepada orang tuanya, TA berkisah semua kejadian yang menimpanya selama pacaran dengan EW.

Bukan hanya menjadi korban kekerasan, TA juga mengaku sudah beberapa diajak bersetubuh oleh EW.

"Orang tua korban terkejut, karena ternyata anaknya sudah lama menjadi korban. Dia lalu melapor ke Polres Tulungagung," tutur Anshori.

Persetubuhan pertama dilakukan di rumah EW pada Januari 2021.

Saat itu EW mengajak TA ke rumahnya yang dalam keadaan kosong.

Selanjutnya EW mengulang perbuatan tak terpuji ini sampai empat kali, terakhir pada April 2022.

"Setelah mendapat laporan  itu, Unit PPA segera melakukan penyelidikan dan meminta keterangan para saksi," ucap Anshori.

Setelah penyelidikan, penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup.

EW lalu ditangkap pada Kamis (23/6/2022) untuk dimintai keterangan.

Penyidik meningkatkan statusnya sebagai tersangka dan menahan EW. 

"Tersangka kami tahan selama penyidikan. Kami masih melengkapi berkas agar bisa dilimpahkan ke Kejaksaan," tegas Anshori.





Sumber : https://suryamalang.tribunnews.com/2022/07/03/pacaran-keblabasan-di-tulungagung-remaja-ini-hajar-dan-setubuhi-siswi-smp?page=2



Pacaran Keblabasan di Tulungagung, Remaja Ini Hajar dan Setubuhi Siswi SMP Pacaran Keblabasan di Tulungagung, Remaja Ini Hajar dan Setubuhi Siswi SMP Reviewed by wongpasar grosir on 9:37 AM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.