Baru Dilantik Jadi Polisi, Siswa Bintara di Pasuruan Meninggal Tersengat Listrik

 

Pasuruan (beritajatim.com) – Niat hati berteduh saat hujan, siswa bintara meninggal tersengat listrik saat berteduh di gardu listrik. Padahal siswa tersebut baru saja dilantik menjadi polisi dalam kesatuan Brimob.

Korban tersebut bernama Bripda Jagat Ranu Bayan (18), asal Riau. Jagat baru saja dilantik saat penutupan pelatihan di Pusdik Brimob Watukosek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan

“Kejadiannya terjadi pada Rabu (21/12/2022) sekitar pukul 13.50 WIB kemaren. Saat itu korban sedang melaksanakan upacara penutupan pendidikan,” kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti, Kamis (22/12/2022).

Farouk menjelaskan, mulanya ada delapan orang siswa bintara yang telah dilantik berlari ke arah gardu listrik untuk berteduh. Sesampai di gardu listrik, empat orang siswa masuk.

Beberapa saat kemudian, tiga orang lainnya keluar gardu. Mereka merasa tidak aman berteduh di dalam gardu lantaran pakaiannya basah.

Tak lama kemudian, terdengar suara ledakan kecil. Saat itulah korban tersengat listrik.

Mendengar ledakan kecil itu, teman korban berusaha memberikan pertolongan. Baju korban sempat dilepas sehingga listrik tidak kembali menyengat.

“Setelah ditolong, korban sempat duduk dan kemudian membaringkan tubuhnya. Selanjutnya korban dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob oleh rekannya,” lanjutnya.

Sesampainya di RS korban langsung dibawa ke ruang UGD untuk ditangani dokter. Tetapi sekitar pukul 14.35 WIB, Bripda Jagat dinyatakan meninggal dunia. [ada/beq]