Santri Terseret Arus Bengawan Solo di Watualang Ngawi Ditemukan Meninggal

 

Petugas saat mengevakuasi jenazah GBS (14) santri asal Magelang yang ditemukan meninggal usai hilang terseret arus sungai Bengawan Solo di Watualang Ngawi, Jawa Timur, Rabu (21/12/2022)

Ngawi (beritajatim.com) – Santri yang hilang terseret arus sungai Bengawan Solo di Desa Watualang, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi akhirnya ditemukan pada Kamis (22/12/2022) pukul 06.30 WIB.

Santri remaja berinisial GBS (14) warga Kelurahan Girikulon Kecamatan Secang Kabupaten Magelang, Jawa Tengah itu sudah dalam kondisi meninggal dunia saat ditemukan oleh warga yang hendak mencari ikan di kawasan Kelurahan Karangtengah Kecamatan/Kabupaten Ngawi.

Eko Apriyanto Komandan Tim Search and Rescue Basarnas Pos Sar Trenggalek membenarkan jika jenazah santri Ponpes As Sunnah Geneng, Ngawi itu ditemukan warga di Kelurahan Karangtengah, Ngawi. Kemudian, pihaknya segera melakukan evakuasi jenazah.

“Kami dapat telepon dari BPBD setempat ada penemuan jenazah, kami langsung meluncur ke lokasi. Saat itu sudah sudah dievakuasi warga bersama relawan. Lokasi temuan berjarak 5-6 kilometer dari lokasi terseret arus. Kondisi jenazah saat ditemukan sudah mengambang di pinggir sungai,” kata Eko, Kamis (22/12/2022).

Selanjutnya, jenazah GBS dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi untuk dilakukan visum. Proses pencariannya pun ditutup seiring ditemukannya jenazah GBS. Pihak keluarga korban dari Magelang sudah berada di Ngawi.

Diketahui, seorang remaja yang merupakan santri hilang terseret arus sungai Bengawan Solo di Desa Watualang Kecamatan/ Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu (21/12/2022) pukul 12.00 WIB.

Remaja berinisial GBS (14) laki-laki asal Kelurahan Girikulon Kecamatan Secang Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Remaja lelaki itu adalah salah satu santri Ponpes As Sunnah, Desa Geneng, Kecamatan Geneng, Ngawi.

Kejadian itu berawal saat korban yakni GBS berkunjung ke rumah temannya sesama santri berinisial FIA (14) bersama rekannya RCS (14). Ketiganya pun lantas bermain ke bibir sungai Bengawan Solo. GBS dan FIA masuk ke sungai dan bermain di sungai. Sementara RCS menunggu mereka di bibir sungai.

Tak lama kemudian, saat GBS berenang sampai di tengah sungai, kakinya kram. Dia pun tak bisa bergerak minggir, FIA yang tahu rekannya dalam kesulitan mencoba menolong, namun sayangnya FIA tak bisa menyelamatkan rekannya. GBS pun langsung hilang terbawa arus.

Kapolsek Ngawi AKP Suyadi membenarkan kejadian itu. Pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat jika ada remaja yang tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo. Pihaknya pun langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Serta, memeriksa sejumlah saksi. [fiq/beq]





Sumber : https://beritajatim.com/peristiwa/santri-terseret-arus-bengawan-solo-di-watualang-ngawi-ditemukan-meninggal/




Santri Terseret Arus Bengawan Solo di Watualang Ngawi Ditemukan Meninggal Santri Terseret Arus Bengawan Solo di Watualang Ngawi Ditemukan Meninggal Reviewed by wongpasar grosir on 4:04 PM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.