TRIBUNJATIM.COM - Seorang istri mengalami nasib tragis setelah mengadu ke suami bahwa ia dirudapaksa oleh bosnya.
Tak disangka suami malah memanfaatkan kejadian itu, alih-alih melindungnya.
Pasangan itu tinggal di distrik Deng Chau, Kota Nanyang, Provinsi Henan, China.
Dikutip dari Eva.vn pada Minggu, 11 Desember 2022, mereka adalah Tang Dong dan Phu Kieu.
Tang Dong dan Phu Kieu hidup berbahagia selama membina bahtera rumah tangga.
Pada 9 Oktober, Tang Dong mendapati istrinya belum pulang kerja.
Ia pun menelepon namun istrinya tidak menjawab panggilan itu.
Sebelumnya, Phu Kieu sudah memberi tahu kalau perusahaannya sedang mengatur pembuatan tim dan makan-makan, sehingga ia akan terlambat pulang.
Hingga pukul 12 malam, Tang Dong masih belum melihat Phu Kieu pulang.
Selang beberapa waktu, Phu Kieu ternyata menelepon suaminya itu.
Saat mengangkat panggilan tersebut, Tang Dong tak mendengar suara apapun selain isak tangis Phu Kieu.
Hal itu membuat Tang Dong panik.
Ia segera bertanya di mana keberadaan Phu Kieu.
Tang Dong pun langsung pergi menjemput istrinya di kantor untuk membawanya pulang.
Sesampainya di rumah setelah dijemput sang suami, Phu Kieu tak bisa berhenti menangis.
Seluruh tubuhnya gemetar dan suasana hatinya tidak normal.
Pada akhirnya Phu Kieu membeberkan sesuatu tentang Tuan Manh, bosnya.
Tang Dong sering mendengar cerita soal Tuan Manh karena ia bukan bos yang baik.
Ia sering menyusahkan karyawan dan memiliki kepribadian tak menentu.
Phu Kieu pun sering menghindari kontak dengan Tuan Manh.
Namun pada malam itu perusahaan mengadakan pesta makan-makan, alhasil Phu Kieu tak bisa menolak hadir.
Mereka menikmati makanan dan mabuk.
Setelah pesta berakhir, Tuan Manh mengaku merasa nyaman dengan Phu Kieu.
Melihat hal tersebut, rekannya segera membantu Phu Kieu masuk ke dalam mobil.
Namun tiba-tiba Tuan Manh berkata dia ingin kembali ke perusahaan untuk mengambil dokumen.
Phue Kieu terlalu mabuk untuk menyadari ke mana dia dibawa.
Saat bangun, ia menyadari telah berada di kantor bosnya.
Sang bos kemudian mengaku sudah lama menyukai Phu Kieu, dikutip TribunJatim.com dari TribunStyle.
Kalau Phu Kieu menerima cinta Tuan Manh, ia bakal mendapat kenaikan gaji dan promosi.
Phu Kieu menolak.
Namun pengaruh alkohol membuatnya tubuhnya lemah.
Ia tidak bisa melarikan diri dan akhirnya diperkosa oleh Tuan Manh.
Mengetahui fakta tersebut, Tang Dong sangat marah.
Ditambah lagi ia melihat luka pada tubuh Phu Kieu karena diserang secara brutal oleh Tuan Manh.
Keesokan harinya, Tang Dong tidak membiarkan istrinya pergi bekerja.
Ia mencari sendiri Tuan Manh untuk bicara.
Tuan Manh awalnya ragu, namun akhirnya mau bicara setelah Tang Dong mengancam akan lapor polisi.
Melihat Tang Dong secara langsung, Tuan Manh berlutut.
Ia mengakui kesalahannya, bahkan menampar wajahnya sendiri.
Tuan Manh memohon ampun kepada Tang Dong dan berharap kejadian itu tidak disebarluaskan.
Ia bahkan siap memberi kompensasi berapapun.
Setelah melampiaskan amarahnya, Tang Dong mempertimbangkan kata-kata Tuan Manh.
Ia ternyata tergiur dengan kompensasi yang dijanjikan.
Pertama, Tang Dong pura-pura bilang akan lapor polisi, sehingga menyebabkan reputasi Tuan Manh hancur, menunggunya panik, kemudian memberikan 500.000 yuan atau setara Rp 1 miliar.
Namun Tuan Manh sudah menikah jadi tidak mudah untuk menarik uang sebanyak itu.
Setelah negosiasi ulang, kedua belah pihak menyepakati angka 200.000 yuan atau Rp 400 juta.
Phu Kieu menunggu suaminya kembali.
Awalnya ia berpikir Tang Dong balas dendam namun ternyata suaminya itu malah pulang dengan hati bahagia.
Ia kemudian tahu kalau Tang Dong dan Tuan Manh membuat kesepakatan soal kompensasi.
Phu Kieu hancur.
Beberapa hari kemudian, Tang Dong berulang kali memeras uang dari Tuan Manh
Tuan Manh pun menolak.
Tang Dong menjadi kehilangan kesabaran lalu mengancam lapor polisi.
Terlalu bingung, pada akhirnya Tuan Manh lapor polisi dan menceritakan semuanya.
Pada 20 Oktober, Tang Dong mendapat telepon dari Tuan Manh.
Ia mengira Tuan Manh hendak memberinya uang jadi ia begitu semangat datang.
Tanpa diduga, polisi sudah menunggu Tang Dong di sana.
Mereka menangkap Tang Dong terkait tuduhan pemerasan.
Setelah kasus ini dibawa ke pengadilan, Tuan Manh dijatuhi hukuman 3 tahun penjara karena pelecehan seksual.
Sementara Tang Dong dijatuhi hukuman 1 tahun 6 bulan penjara karena pemerasan.
Pada akhirnya yang paling menderita adalah Phi Kieu.
Istri Dilecehkan Tamu Resepsi, Suami Tertawa
Baru-baru ini heboh munculnya video yang memperlihatkan tindak pelecehan terhadap seorang wanita.
Dalam video tersebut terlihat sepasang suami istri yang sedang menggelar pesta pernikahan.
Namun, bukannya bahagia, pengantin wanita justru mendapat tindak pelecehan dari seorang tamu pria yang hadir di pernikahan tersebut.
Sang pengantin wanita dicium oleh tamu pria di depan sang suami, kerabat, serta teman yang hadir saat itu.
Bukannya marah, sang suami justru tertawa melihat pelecehan tersebut.
Sontak saja hal itu membuat netizen murka dan geram.
Menurut Chinatimes, pada 25 Maret, insiden itu terjadi pada sebuah pernikahan di provinsi Shandong, Tiongkok Timur.
Video yang diunggah lewat sosial media tersebut memperlihatkan sepasang suami istri yang mengenakan pakaian pernikahan tradisional.
Setelah menyelesaikan prosesi pernikahan, keduanya mulai berjalan menyapa dan berfoto bersama kerabat dan teman yang hadir.
Tanpa diduga, saat melihat sang mempelai wanita, seorang tamu pria tiba-tiba datang dan meraih kepala pengantin wanita.
Dia tiba-tiba saja melakukan tindakan tidak senonoh dan mencium pengantin wanita dengan paksa.
Kejadian tersebut berlangsung selama 5 detik.
Karena begitu cepat, pengantin wanita tersebut tidak dapat bereaksi, apalagi melawan tamu pria itu.
Namun yang mengejutkan bukanlah tindakan tak senonoh tersebut, tetapi respon dari mempelai pria yang justru tertawa seolah-olah terhibur.
Tidak ada pencegahan ataupun marah dari sang mempelai pria melihat istinya dilecehkan.
Tidak hanya mempelai pria, namun semua kerabat, tamu dan yang hadir di pernikahan ini pun tak melakukan tindakan apa pun untuk membantu sang mempelai wanita.
Tampaknya di mata mereka, fakta bahwa mempelai wanita dicium dan disentuh secara paksa oleh orang lain adalah hal yang wajar.
Kejadian-kejadian seperti itu menurut mereka tidak ada yang pantas untuk diperdebatkan.
Kejadian ini membuat banyak netizen Tiongkok marah.
Semua tidak mengerti mengapa tamu laki-laki itu bertindak begitu kasar.
Bahkan yang lebih membingungkan adalah tindakan pengantin pria ketika melihat istrinya dilecehkan.
Banyak orang yang mengkritik sikap mempelai pria karena terlalu cuek dan tidak peduli pada pengantin wanita.
Netizen juga beranggapan bahwa pernikahan ini tidak akan bertahan lama.



No comments: