SURYAMALANG.COM - Berikut ini kronologi kurir meninggal saat antara barang yang menjadi viral di media sosial.
Sontak kejadian kurir meninggal saat antar barang itu menganggetkan warga setempat.
Meninggalnya kurir tersebut bahkan sampai viral di media sosial
Benarkah sang kurir kelelahan bekerja hingga akhir meninggal atau adakah alasan lain?
Kurir itu berinisial YS (42), ia meninggal dunia saat sedang mengantar paket di sebuah perumahan wilayah Kembangan, Jakarta Barat.
Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh kurir tersebut.
Belakangan juga terungkap, kurir itu memiliki riwayat penyakit jantung.
Hal tersebut diungkap Kapolsek Kembangan Kompol Ubaidillah setelah mendapat keterangan dari keluarga korban.
"Dari informasi yang diterima dari keluarga bahwa korban diketahui memiliki riwayat jantung," kata Ubaidillah dalam keterangannya, Kamis (16/2/2023).
Dia mengatakan, jasad YS pertama kali ditemukan tak bernyawa di perumahan itu sekitar pukul 14.09 WIB.
YS yang merupakan warga Kampung Slipi, Palmerah, Jakarta barat itu, pertama kali ditemukan oleh satpam perumahan.
Saat ditemukan, jasad korban dalam posisi tengkurap di depan rumah warga.
Dari hasil pemeriksaan awal oleh tim identifikasi Polres Metro Jakarta Barat, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada korban.
"Hasil pemeriksaan awal di lokasi tidak adanya bekas penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban," ujar Ubaidillah.
Kronologi
Sebelumnya YS (42) ditemukan meninggal dunia di sebuah perumahan wilayah Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (15/2/2023).
Kapolsek Kembangan Kompol Ubaidillah pun membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Dia mengatakan, YS pertama kali ditemukan tak bernyawa sekitar pukul 14.09 WIB.
"Ya benar seorang driver online kurir ekspedisi ditemukan meninggal," kata Ubaidillah dalam keterangannya, Kamis (16/2/2023).
YS merupakan warga Kampung Slipi, Palmerah, Jakarta barat.
Dia ditemukan meninggal ketika mengantarkan paket kepada konsumen.
Ubaidillah menyampaikan, korban pertama kali ditemukan oleh satpam perumahan yang melihatnya sudah dalam kondisi tengkurap di depan rumah warga.
Setelah itu, satpam beserta warga sekitar mengecek tubuh korban yang tergeletak tak bernyawa.
Ubaidillah mengerahkan jajarannya ke lokasi untuk mendalami kejadian tersebut.
Dari hasil pemeriksaan awal oleh tim identifikasai Polres Metro Jakarta Barat, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada korban.
"Hasil pemeriksaan awal di lokasi tidak adanya bekas penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban," ujar Ubaidillah.
Polisi kemudian menghubungi pihak keluarga.
Berdasarkan keterangan keluarganya, YS rupanya memiliki riwayat penyakit jantung.
Reviewed by wongpasar grosir
on
2:45 PM
Rating:
No comments: